Wednesday, 19 March 2014



KATA PENGANTAR



Om Swastyastu,

Dengan segala kerendahan hati penyusun menghaturkan puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat atau Asung Kerta Wara Nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa karena atas berkah dan rahmatnya sehingga kami dapat menyusun sebuah Laporan Karya Ilmiah  yang materinya didapat saat kami melakukan percobaan/penelitian.
Mengingat ketidak mampuan kami dalam menyusun Karya Ilmiah ini sehingga kami merasa awam dalam hal tulis-menulis dalam menyelesaikan tugas ini. Disamping itu akibat terbatasnya materi sudah barang tentu banyak kekurangan dan ketidak sempurnaan dari Laporan Karya Ilmiah ini, untuk itu segala kerendahan hati, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca, sehingga Karya Ilmiah ini dapat menjadi lebih baik dan mendekati kesempurnaan.

Om Santih, Santih, Santih Om




BAB I
PENDAHULUAN

1.1       Latar Belakang

Di lingkungan kita benyak dijumpai berbagai macam tumbuhan. Tumbuh-tumbuhan tersebut dapat tumbuh dan bertahan hidup karena ia mempergunakan/mengolah beberapa factor lingkungan. Factor lingkungan berkaitan dengan segala sesuatu yang ada di lingkungan seperti udara, air, tanah, dan cahaya (sinar matahari). Cahaya (sinar matahari) sebagai salah satu factor lingkungan yang diperlukan oleh tumbuhan. Banyaknya cahaya mempengaruhi perkembangan tumbuhan tersebut. Banyak sedikitnya klorofil, tunas, buah, dan kemampuan membentuk serta menyimpan makanan sangat tergantung pada cahaya (sinar matahari).


1.2       Rumusan Masalah

Tumbuhan mengalami pertumbuhan yang berbeda-beda antara tumbuhan yang satu dengan tumbuhan yang lain. Tumbuhan dalam hidupnya memerlukan berbagai faktor lingkungan seperti misalnya cahaya (sinar matahari). Namun apakah tumbuhan dapat hidup tanpa cahaya?, Bagaimanakah cara tumbuhan yang tidak mendapatkan cahaya untuk dapat mendapatkan cahaya?, dan Apa akibatnya bila tanaman diletakkan di tempat gelap dalam waktu yang cukup lama?.

1.3       Hipotesis

Cahaya ( sinar matahari ) merupakan salah satu dari banyak kebutuhan utama yang sangat diperlukan oleh tumbuhan sebab tanpa cahaya tumbuhan tersebut akan mati dan bila di tempat tumbuhan tersebut tumbuh tidak terdapat cahaya/tumbuhan tersebut berada di tempat yang gelap maka secara ilmiah tumbuhan tersebut akan mencari sumber cahaya yang diperlukan dengan berbagai cara semisalnya dengan bertambah tinggi, membengkok ke arah cahaya dan lain sebagaiannya. Kemudian karena tumbuhan tersebut tidak mendapatkan cahaya maka tumbuhan tersebut perkembangannya akan menurun. Tumbuhan tersebut akan tidak bisa melakukan fotosintesis, klorofilnya sedikit,pembentukan tunas lambat, serta kemampuan berbuah dan kemampuan membentu maupun menyimpan makanan terganggu akibat tidak mendapatkan cahaya atau tumbuhan tersebut berada di tempat yang gelap. Maka akibat lainnya adalah daunnya akan berwarna kuning, batangnya tidak kuat/lembek dll.


1.4       Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penulisan Laporan Karya Ilmiah ini meliputi tujuan umum dan tujuan khusus, tujuan – tujuan tersebut meliputi :
1.     Tujuan Umum
Tujuan umum dari pembuatan Laporan Karya Ilmiah ini adalah agar pembaca atau siswa dapat mengetahui faktor yang mempengaruhi pertumbuhan.

2.     Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari pembuatan Laporan Karya Ilmiah ini   meliputi :
a.     Agar pembaca atau siswa dapat mengetahui pengaruh cahaya pada tumbuhan,
b.     Agar pembaca atau siswa dapat mengetahui pertumbuhan  tanaman yang ditaruh di ruangan yang gelap dan ruangan yang terang.

1.5       Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah supaya kita dapat mengetahui  bagaimana pengaruh cahaya ( sinar matahari ) terhadap pertumbuhan kecambah biji jagung yang ditaruh di ruangan yang gelap dan ruangan yang terang.


BAB II
PENGAJUAN HIPOTESIS


2.1           Penelitian

1.     Alat dan Bahan :
a.     Dua gelas aqua
b.     Tanah
c.      Penggaris
d.     Spidol
e.      Empat biji jagung
f.       Air

2.     Cara Kerja         :
a.     Beri label pada kedua gelas aqua dengan huruf (A) dan (B).
b.     Isilah kedua galas aqua dengan tanah hingga penuh.
c.      Tanam ke dalam masing-masing gelas aqua sebanyak dua biji jagung.
d.     Letakkan gelas (A) di tempat yang terang dan gelas (B) di tempat yang gelap. Siram setiap hari dengan air secukupnya.
e.      Amati pertumbuhan biji jagung setiap hari dan ukurlah panjangnya selama 5 hari. Pengukuran dimulai dari permukaan tanah hingga ujung batang.
f.       Catatlah hasil pengukuranmu ke dalam tabel pengamatan.

3.     Tabel hasil pengamatan

   

2.2           Pembahasan

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan didapat data bahwa terdapat perbedaan pertumbuhan tinggi pada kecambah biji jagung yang ada di pot A dan pot B. Tinggi jagung di pot A tingginya tidak terlalu tinggi karena tanaman di pot A memperoleh cahaya yang cukup. Sehingga tanaman yang di pot A tersebut pertumbuhannya sempurna,batangnya kuat dan besar, daunnya hijau dan bila didiamkan  terus-menerus kemungkinan tanaman tersebut akan tumbuh lebih besar dan menghasilkan buah, sedankan tinggi kecambah biji jagung di pot B pertumbuhannya tingginya cukup pesat karena tanaman di pot B memperoleh cahaya yang sedikit sehingga ujung tanaman terus meninggi. Tujuan tanaman tersebut meninggi adalah untuk memperoleh cahaya. Akibat dari tanaman di pot B yang tidak cukup memperoleh cahaya maka tanaman tersebut batangnya tidak kuat/lembek, daunnya berwarna kuning dan bila didiamkan terus-menerus tanaman tersebut akan mati.  

BAB III
PENUTUP

3.1           Kesimpulan

Setelah kami melakukan penelitian dan didapat data seperti yang disajikan di depan tadi maka kami dapat simpulkan bahwa ” Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman jagung adalah cahaya ( sinar matahari) ”. Cahaya sangat vital perananya terhadap pertumbuhan tumbuhan dan bila tidak ada cahaya maka tanaman tersebut akan layu dan lama-kelamaan tanaman tersebut akan mati.

3.2           Saran

Melalui kesempatan ini, kami selaku penulis memberi saran dari Karya Ilmiah yang kami lakukan dan yang betul-betul bermanfaat bagi kami, maka disini dapat kami sarankan :

  1. Bisa meningkatkan minat baca secara tidak langsung , untuk melengkapi Laporan Karya Ilmiah. Siswa dapat meningkatkan rasa kekeluargaan melalui kerja kelompok dalam membuat Laporan Karya Ilmiah.
  2. Siswa mempunyai kesempatan berlatih dan belajar dalam membuat karya tulis berupa Laporan Karya Ilmiah.
  3. Meningkatkan minat baca secara tidak langsung , untuk melengkapi Laporan Karya Ilmiah.
  4. Supaya Karya Ilmiah ini dapat meningkatkan rasa kecintaan siswa terhadap Ilmu Pengetahuan Alam khususnya Biologi .



DAFTAR PUSTAKA


Ratih. 2006. Ilmu Pengetahuan Alam. Surabaya. Penerbit Sekawan.

0 comments:

Post a Comment