RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : ..................................
Mata
Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/Semester : VII / 1
Topik : Klasifikasi Benda
Sub Topik : Larutan
asam, basa dan garam
Alokasi Waktu :
2 x 40 menit (2 jam
pembelajaran)
Pertemuan
ke- : 6
A. KOMPETENSI
INTI
1.
Menghargai dan menghayati ajaran agama
yang dianutnya;
2.
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya;
3.
Memahami pengetahuan(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait
fenomena dan kejadian tampak mata;
4.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam
ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
KI
|
KOMPETENSI DASAR
|
INDIKATOR
|
1
|
1.1.
Mengagumi
keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi,
kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya
|
1.1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan.
1.1.2. Memanfaatkan lingkungan untuk kehidupan yang bahagia
dengan mewujudkan pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
|
2
|
2.1.
Menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap
dalam melakukan pengamatan, percobaan, dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan
kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan
percobaan dan melaporkan hasil percobaan
|
2.1.1.
Berperilaku jujur
2.1.2.
Memiliki rasa ingin tahu.
2.1.3.
Menunjukkan rasa syukur dan
tanggung jawab dengan memanfaatkan unsur-unsur yang sudah tersedia di alam
pada hal-hal yang baik
2.2.1.
Menunjukkan ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik
secara individu maupun berkelompok.
|
3
|
3.2.
Mengidentifikasi ciri hidup dan tak hidup dari benda benda dan makhluk hidup
yang ada di lingkungan sekitar
|
3.2.1. Mengidentifikasi benda-benda/materi ke dalam jenis asam,basa,dan
garam
3.2.2 Menunjukkan asam, basa, dan
garam yang sudah dikenal dalam kehidupan sehari-hari
3.2.3.
Mengidentifikasi
contoh pemanfaatan asam, basa, dan garam. dalam kehidupan sehari-hari
|
4
|
4.2.
Menyajikan hasil analisis
data observasi terhadap benda hidup dan tak hidup .
|
4.2.1. Mengamati zat asam, basa dan
garam di lingkungan sehari-hari
4.2.2. Menyajikan hasil/laporan tentang larutan asam, basa dan garam di
lingkungan sekitar kita.
|
C.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat melakukan pengamatan terhadap beberapa
contoh larutan asam basa dan garam.
2. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian asam dan menyebutkan
beberapa contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian basa dan menyebutkan
beberapa contohnya dalam kehidupan sehari-hari
4. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian garam dan
menyebutkan beberapa contohnya dalam kehidupan sehari-hari
5. Peserta didik dapat menjelaskan beberapa contoh indikator asam-basa alami.
6. Peserta didik dapat menjelaskan beberapa contoh indikator asam-basa buatan.
7. Peserta
didik dapat menggunakan indikator asam-basa buatan dan alami.
D. MATERI
Larutan Asam, Basa, dan Garam
Pada pembahasan sebelumnya, sudah dijelaskan bahwa contoh campuran
homogen adalah larutan. Pada dasarnya larutan yang kita kenal dalam kehidupan
sehari-hari, dapat kita kelompokkan menjadi larutan yang bersifat asam, basa,
atau garam. Larutan seperti cuka, sirop, penghilang noda, sabun cuci, sabun
mandi, soda kue, dan garam dapur adalah contoh larutan asam, basa, atau garam
yang banyak kita jumpai setiap hari
A. Asam
Tentu
kita telah mengenal larutan asam dalam kehidupan sehari-hari. Asam banyak
ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran. Contohnya, seperti jeruk, lemon,
tomat, dan sayuran. Pada saat memasak di dapur, tentu kita mengenal salah satu
bahan penambah rasa makanan, yaitu cuka dapur yang mengandung asam asetat. Aki
pada kendaraan bermotor mengandung asam sulfat. Asam dalam lambung kita
berfungsi membantu proses pencernaan bahan makanan. Masih banyak contoh senyawa
asam lainnya yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari. Dari beberapa contoh
larutan asam yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, bagaimana cara kita
mengidentifikasi larutan asam? Berikut ciri atau tanda dari larutan asam:
1.
Rasanya asam.
2. Dapat
menimbulkan korosif.
3.
Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah.
B. Basa
Basa
merupakan larutan yang banyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, misal
sabun mandi, sabun cuci, pasta gigi, obat maag, dan pupuk. Dalam penggunaan
sehari-hari, pada umumnya basa dicampur dengan zat lain. Bagaimana cara kita
mengidentifikasi larutan basa? Berikut sifat basa:
1.
Terasa licin di kulit dan berasa agak pahit.
2.
Mengubah kertas lakmus merah menjadi biru.
Dalam
kehidupan sehari-hari, larutan asam sering direaksikan dengan larutan basa yang
menghasilkan senyawa netral atau dikenal dengan reaksi netralisasi. Larutan
basa akan menetralkan larutan asam yang membentuk air (H2O). Selain membentuk
H2O, pada reaksi netralisasi dihasilkan juga garam. Beberapa contoh penerapan
reaksi netralisasi dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk pengobatan bagi
penderita sakit maag, pengobatan untuk sengatan serangga, melindungi kerusakan
gigi, dan pengolahan tanah pertanian.
C. Garam
Jenis
senyawa garam yang paling kita kenal adalah garam dapur atau nama senyawa
kimianya natrium klorida (NaCl). Garam ini banyak digunakan dalam pengolahan
makanan. Bagaimana senyawa garam dapat terbentuk? Salah satu reaksi yang dapat
membentuk garam adalah reaksi asam dan basa atau reaksi netralisasi. Pada
reaksi netralisasi tersebut dihasilkan garam dan air.
Asam +
Basa Garam + Air
Garam
secara luas digunakan dalam kehidupan sehari-hari antara lain untuk industri
pupuk, obat-obatan, pengolahan makanan, dan bahan pengawet.
a. Indikator
alami
Berbagai
jenis tumbuhan dapat digunakan sebagai indikator alami. Tumbuhan yang termasuk
indikator alami akan menunjukkan perubahan warna pada larutan asam ataupun
basa. Beberapa contoh tumbuhan yang termasuk indikator alami adalah kunyit,
bunga mawar, kubis merah, kubis ungu, bunga dan kembang sepatu.
b.
Indikator buatan
Salah
satu jenis indikator buatan yang bukan dalam bentuk larutan cair adalah kertas
lakmus. Ada 2 jenis kertas lakmus yaitu lakmus biru dan lakmus merah. Kertas lakmus biru akan menjadi merah dalam
larutan asam. Kertas lakmus merah akan menjadi biru dalam larutan basa.
E. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE
PEMBELAJARAN
1.
Pendekatan :
Scientific
2.
Metode :
Diskusi dan eksperimen
3.
Model :
GI ( Group Investigation )
F.
MEDIA, ALAT, DAN SUMBER BELAJAR
1. Media : Lingkungan,
Charta , Laptop, LCD.
2. Alat dan bahan :
a.
Beberapa contoh
larutan
asam, basa dan garam yang ada di
sekitar kita
3. Sumber Belajar :
a.
Buku
IPA SMP kelas VII, puskurbuk 2013
b.
LKS
klasifikasi benda
c.
Larutan asam, basa dan garam yang ada di lingkungan sekitar
G.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
|
Kegitan Guru
|
Kegiatan Siswa
|
Alokasi
|
Pendahuluan
|
- Guru memberi salam dan menyapa
peserta didik
- Peserta didik dan guru berdoa
untuk memulai pelajaran
- Guru memperlihatkan beberapa
contoh larutan asam,basa dan garam,guru mengajukan pertanyaan : bahan -bahan apa saja yang tergolong
asam,basa dan garam
- Guru menyapaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai dalam pembelajaran asam, basa dan garam
|
- Siswa menjawab salam
- Siswa Berdoa bersama
- Siswa melakukan mengamati dan
menyimpulkan jawabannya
- Siswa mendengarkan
|
10
menit
|
Kegiatan
Inti
|
- Guru menyampaikan
materi pembelajaran larutan
asam, basa dan garam
- Guru membagi Peserta
didik menjadi 8 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang
- Guru membagikan materi
diskusi
|
-
Peserta didik mendengarkan dengan seksama
-
Peserta didik membentuk kelompok.
-
Peserta didik diminta mendiskusikan materi larutan asam, basa dan
garam yang diberikan guru .
|
60
menit
|
Mengamati
- Guru membimbing peserta didik
|
-
Peserta didik dalam kelompok berdiskusi tentang larutan asam,
basa dan garam dalam
kehidupan sehari-hari
|
|
|
Menanya
- Guru membimbing peserta didik
|
-
Berdasarkan hasil pengamatan larutan asam,
basa dan garam, siswa dapat
mengajukan pertanyaan yang ingin diketahui
|
|
|
Mengumpulkan data
- Guru membimbing peserta didik
|
-
Peserta didik melakukan diskusi kelompok dan melakukan
kajian pustaka mengenai larutan asam, basa dan garam yang dipelajari untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan pada LKS
|
|
|
Mengasosiasikan
- Guru membimbing peserta didik
|
- Peserta didik
menganalisis data hasil pengamatan dan merumuskan kesimpulan yang dihasilkan
|
|
|
Mengkomunikasikan
- Guru membimbing peserta didik
|
-
Peserta didik bersama kelompoknya mempresentasikan
hasil diskusinya dan kelompok
-
Siswa dibimbing guru menyimpulkan hasil diskusi kelas
|
|
|
Penutup
|
- Guru memberikan
penghargaan (misalnya pujian
atau bentuk penghargaan lain
yang relevan) kepada kelompok yang berkinerja baik
- Guru
memberikan kuis atau tes tulis untuk mengecek pemahaman siswa.
- Pemberian tugas rumah
- Guru menyampaikan materi pembelajaran pada pertemuan berikutnya
|
-
Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran
-
Siswa menjawab
pertanyaan tentang larutan asam, basa dan garam
|
10
menit
|
H. PENILAIAN
1.Metode
dan Bentuk Instrumen
Metode
|
Bentuk Instrumen
|
Sikap
|
Lembar pengamatan dan Rubrik
|
Tes Unjuk Kerja (keterampilan)
|
Tes penilaian kinerja
|
Tes Tulis (pengetahuan)
|
Tes uraian
|
2.Instrumen
a.
Lembar Pengamatan Sikap
No
|
Aspek yang dinilai
|
3
|
2
|
1
|
Ket
|
1
|
Rasa ingin tahu
|
|
|
|
|
2
|
Ketelitian dan kehati-hatian dalam melakukan pembedaan
|
|
|
|
|
3
|
Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik secara
individu maupun berkelompok
|
|
|
|
|
4
|
Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar
|
|
|
|
|
Rubrik
Penilaian Perilaku
No
|
Aspek yang dinilai
|
Rubrik
|
1
|
Menunjukkan rasa ingin tahu
|
3. Menunjukkan rasa
ingin tahu yang besar, antusias, aktif, dalam kegiatan kelompok
2. Menunjukkan rasa
ingin tahu, namun tidak terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1. Tidak menunjukkan
antusias dalam pengamatan, sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
|
2
|
Ketelitian dan hati-hati
|
3.
Mengamati hasil percobaan sesuai prosedur,hati-hati dalam melakukan
percobaan
2. Mengamati hasil percobaan sesuai
prosedur,kurang hati-hati dalam melakukan percobaan
1. Mengamati hasil percobaan tidak sesuai
prosedur,tidak hati-hati dalam melakukan percobaan
|
3
|
Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja
baik secara individu maupun berkelompok
|
3. Tekun dalam
menyelesaikan tugas dengan hasil
terbaik yang bisa dilakukan, berupaya tepat waktu
2. Berupaya tepat waktu
dalam menyelesaikan tugas, namun belum menunjukkan upaya terbaiknya
1. Tidak berupaya
sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak selesai
|
4
|
Berkomunikasi
|
3. Aktif dalam tanya jawab,
dapat mengemukakan gagasan atau ide, menghargai pendapat siswa lain
2. Aktif dalam tanya
jawab, tidak ikut mengemukakan gagasan atau ide, menghargai pendapat siswa
lain
1. Aktif dalam tanya
jawab, tidak ikut mengemukakan gagasan atau ide, kurang menghargai pendapat
siswa lain
|
b.
Lembar pengamatan keterampilan
Penilaian
keterampilan/kinerja ilmiah
No
|
Aspek yang dinilai
|
Penilaian
|
||
1
|
2
|
3
|
||
1.
|
Mengagumi makhluk hidup dan benda tak hidup sebagai ciptaan Tuhan
|
|
|
|
2.
|
Memiliki rasa ingin tahu (curiosity)
|
|
|
|
3.
|
Menunjukkan ketekunan dan
tanggungjawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu maupun
berkelompok
|
|
|
|
Rubriknya
:
Aspek yang dinilai
|
Penilaian
|
||
1
|
2
|
3
|
|
Mengagumi ciri-ciri makhluk hidup sebagai ciptaan
Tuhan
|
Menunjukkan
ekspresi kekaguman terhadap ciri-ciri makhluk
hidup dan/atau ungkapan verbal yang menunjukkan
rasa syukur terhadap Tuhan
|
Belum secara eksplisit menunjukkan ekspresi kekaguman atau
ungkapan syukur, namun menaruh minat terhadap ciri-ciri makhluk hidup
|
Belum menunjukkan ekspresi kekaguman, atau menaruh minat
terhadap ciri-ciri makhluk
hidup atau
ungkapan verbal yang menunjukkan rasa syukur terhadap Tuhan
|
Menunjukkan rasa ingin tahu
|
menunjukkan rasa
ingin tahu yang besar, antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
|
menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu antusias, dan
baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh
|
menunjukkan
antusias dalam pengamatan, sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
|
Menunjukkan
ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu
maupun berkelompok
|
tekun dalam menyelesaikan
tugas dengan hasil terbaik yang bisa dilakukan, berupaya tepat waktu
|
berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun belum
menunjukkan upaya terbaiknya
|
tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas, dan
tugasnya tidak selesai
|
c. Instrumen Pengetahuan
1. Soal Uraian
1. Sebutkan
masing-masing 3 contoh larutan asam, basa dan garam dalam kehidupan sehari-hari?
2. Sebutkan
2 perbedaan sifat asam dan basa!
3. Apa
ciri-ciri larutan asam dan basa, sebutkan minimal 2?
4. Sebutkan 3 kelebihan kertas
lakmus sebagai indikator asam dan basa ?
5. Sebutkan
contoh indikator alami dan buatan, minimal 2!
2. Kunci Jawaban
No
|
Kunci Jawaban
|
Skor
|
||||
1.
|
larutan
asam = Larutan cuka, Jeruk, lemon, tomat, sayuran
larutan basa = sabun mandi, sabun cuci, sampo,
pasta gigi dll
larutan garam = garam dapur, KCl, MgSO4, NaCN dll
|
10
|
||||
2.
|
|
10
|
||||
3
|
Berikut
ciri atau tanda dari larutan asam:
1.
Rasanya asam.
2.
Dapat menimbulkan korosif.
3.
Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah.
Berikut
ciri atau tanda dari larutan basa:
1.
Terasa licin di kulit dan berasa agak pahit.
2. Mengubah
kertas lakmus merah menjadi biru.
|
30
|
||||
4.
|
1.Dapat berubah warna dengan cepat
saat bereaksi dengan asam maupun basa
2.Sukar bereaksi dengan oksigen dalam
udara,sehingga dapat tahan lama
3.Mudah diserap oleh kertas, sehingga
di gunakan dalam bentuk kertas lakmus (agar zat lebih mudah meresap).
|
30
|
||||
5.
|
Indkator Alami = kunyit, bunga mawar,
kuis merah, kubis ungu, bunga kembang sepatu
Indikator Buatan = kertas lakmus, PP,
MO, MM
|
10
|
Nilai = skor perolehan/100 x 100
0 comments:
Post a Comment