Monday, 7 April 2014



PENGUKURAN

I.             Tujuan
1.      Mengukur panjang, lebar, tinggi dan diameter benda dengan jangka sorong.
2.      Menentukan massa jenis benda.

II.          Alat dan Bahan
1.Neraca atau Timbangan.
2.      Jangka Sorong
3.      Benda yang akan diukur ( bola kaca dan balok kayu )

III.       Landasan Teori
Massa jenis (ρ) adalah massa benda tiap satu-satuan volume

Volume Benda
a. Balok
V = p x l x t
b. Bola
       
    




IV.       Cara Kerja
Balok Kayu
1.      Timbang balok dengan neraca atau timbangan.
2.      Ukur panjang, tinggi dan lebar dengan jangka sorong.
3.      Hitung volume balok dan hitung massa jenisnya.
4.      Lakukan percobaan minimal 2x (untuk balok berbeda).

Bola Kaca
1.      Timbang bola kaca dengan neraca atau timbangan.
2.      Ukur diameternya dengan jangka sorong.
3.      Hitung volume bola dan hitung massa jenisnya.
4.      Lakukan percobaan minimal 2x (untuk bola berbeda)

V.          Data Pengamatan

A.    Balok
Balok
Massa
Panjang
Lebar
Tinggi
Volume
Massa Jenis







A
31,7
9,496
2,118
3,432
69,026
0,459







B
14,5
3,472
2,112
3,494
25,621
0,565





B.    Bola Kaca
Bola
Massa
Diameter
Volume
Massa Jenis





A
20,72
2,862
12,267
1,689





B
21,41
2,954
13,904
1,539

 
VI.      Kesimpulan Dari hasil percobaan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa untuk mengetahui massa jenis suatu benda, terlebih dahulu kita harus mengetahui massa benda dan volume benda tersebut. Dan untuk mengetahui berapa volume dan massa benda kita harus melakukan pengukuran dengan menggunakan alat ukur. Setiap alat ukur memiliki tingkat ketelitian yang berbeda-beda dan hasil pengukurannya akan sedikit berbeda.

0 comments:

Post a Comment