Wednesday, 20 July 2016

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

Sumber gambar : www.google.com

      Sistem Pengeluaran pada Manusia
      Proses pengeluaran zat sisa dari tubuh antara lain adalah :
1.   Pengeluaran (ekskresi) adalah proses pengeluaran zat - zat sisa atau sampah metabolisme dari dalam tubuh melalui alat pengeluaran.
2.   Sekresi adalah proses pengeluaran sisa metabolisme yang masih dapat dimanfaatkan oleh tubuh.
3.   Defekasi adalah zat sisa pencernaan yang tidak habis diserap tubuh dan dikeluarkan melalui anus.
     
      Alat pengeluaran pada manusia antara lain meliputi : paru - paru, ginjal, hati, dan kulit.

      Paru - Paru    
      Paru - paru berfungsi sebagai alat pengeluaran sisa pembakaran (oksidasi) zat makanan melalui proses pernapasan. Paru - paru dalam aktivitasnya membuang gas karbon dioksida sebagai zat sisa pembakaran yang dilakukan oleh sel - sel tubuh. Proses pembakaran zat makanan di dalam sel - sel tubuh disebut oksidasi biologis. Paru - paru terdiri atas dua bagian , yaitu paru - paru kiri dan paru - paru kanan. Di dalam paru - paru terdapat bagian terkecil yang disebut alveolus yang banyak mengandung kapiler darah. Bagian paru-paru yang bertugas mengambil gas karbomdioksida yang dibawa oleh darah alveolus inilah yang melepas karbondioksida ke luar tubuh melalui proses pernapasan.

      Hati
      Hati merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia. Hati berwarna merah tua karena mengandung banyak pembuluh darah dengan berat kurang lebih 2 kg. Hati disebut alat sekresi karena mengeluarkan cairan empedu untuk digunakan dalam proses pencernaan lemak. Cairan empedu berwarna yang dihasilkan, disimpan dalam kantong empedu dan dikelurakn ke usus halus  untuk membntuk pencernaan, sperti pencernaan lemak, mengaktifkan lipase, mengubah zat terlarut  dalam air menjadi larut dalam air. Zat warna empedu diekskresikan keluar melalui usus 12 jari.
      Fungsi hati adalah sebagai berikut :
  1. Penghasilan cairan empedu
  2. Penawar racun
  3. Mengatur kadar gula dalam darah
  4. Tempat penyimpanan glikogen (gula otot)
  5. Tempat pengubahan provitamin A menjadi vitamin A
  6. Tempat pembentuk urea yang berasal dari pemecahan protein
  7. Tempat pembongkaran eritrosit yang rusak atau mati

Beberapa penyakit / gangguan hati diantaranya :
·         Hepatitis adalah pembengkakan hati yag disebabkan oleh virus, alkohol, narkoba, obat-obatan atau racun.
·         Hemo khromatosis adalah penyakit yang menggangu metabolism zat besi terutama di dalam hati dapat disebabkan karena seseorang menderiata thalassemia, siklemia atau karena menerima tranfusi darah dalam jumlah yang sangat banyak.
·         Penyakit Wilson
Merupakan penyakit keturunan dengan kadar zat tembaga dalam tubuh berlebihan, sehingga menyebabkan kerusakan hati dan kerusakan pada sistem saraf
·         Sirosis, merupakan puncak dari penyakit hai yang kronis dan menyebabkan guratan pada hati sehingga menjadi tidak berfungsi.

     
      Ginjal (ren)
      Ginjal terdiri atas tiga bagian , yaitu korteks (bagian kulit), medulla (sumsum ginjal), dan pelvis (rongga ginjal). Selain sebagai alat pengeluaran, ginjal juga berfungsi sebagai alat osmolegulator, untuk menjaga keseimbangan air dalam darah dan dalam jaringan. Ginjal manusia dapat mengalami kerusakan yang disebabkan oleh beberapa hal misalnya karena adanya batu ginjal dan bisa juga akibat infeksi bakteri.
      Fungsi ginjal :
-         Menyaring darah
-         Mengatur keseimbangan air dan garam dalam darah
-         Membuang sampah nitrogen dari darah dalam bentuk urea
-         Mengelurakan zat sisa metabolisme tubuh dalam bentuk urine.

Struktur ginjal terdiri atas 3 bagian utama, yaitu :
-         Kulit ginjal (korteks)
-         Sumsum (medula)
-         Rongga ginjal (pelvis)

Beberapa gangguan ginjal antara lain :
·         Diabeti mellitus / kencing manis adalah urine yang mengandung gula, karena gangguan kerja hormon insulin dalam glukosa menjadi glikogen.
·         Albuminuria adalah protein dalam urine, disebabkan kerusakan pada glomerulus atau simpai bowman sehingga proses filtrasi tidak sempurna.
·         Nefritis adalah peradangan pad nefron karena infeksi bakteri streptococcus, sehingga menyebabkan urine masuk dalam darah.
·         Diabetis Insipidus pengeluaran urine yang berlebihan karena kekurangan hormon antidiuretik (ADH) sehingga kemampuan penyerapan air terganggu.
·         Batu ginjal / kencing batu adalah terdapatnya endapan garam kalsium pada saluran urine seperti pelvis, ureter, kantong kemih, uretra. Sehingga urine susah keluar dan menimbulkan rasa nyeri.
·         Haematuria adanya sel-sel darah dalam urine karena adanya kerusakan pada badan malphigi atau peradangan pada saluran urine.
·         Gagal ginjal adalah keadaan dimana satu atau kedua ginjal tidak dapat berfungsi shingga urea tertimbun dalam tubuh bersifat racun. Usaha untuk mengatasi dengan cuci darah secara berkala (hemodialisis) atau dengan cangkok ginjal.
     
      Kulit
      Kulit terdiri atas lapisan kulit ari (epidermis), lapisan kulit jangat (dermis), dan lapisan bawah kulit. Epidermis tersusun atas lapisan tanduk dan lapisan malpighi.
a.   Lapisan tanduk (stratum korneum), berfungsi untuk mencegah masuknya mikroba dan mencegah penguapan air yang berlebihan.
b.   Lapisan malpighi (stratum granulosum), yaitu lapisan bagian dalam epidermis yang tersusun oleh sel - sel hidup yang selalu membelah.
      Dermis terdiri atas kelenjar keringat (glandula sudorifera), kelenjar minyak (glandula sebaseus), rambut dan otot penegak rambut, saraf dan indra peraba, serta pembuluh darah dan limfa.
      Fungsi kulit adalah sebagai berikut :
      1.   Sebagai alat pengeluaran
      2.   Sebagai pengatur suhu tubuh
      3.   Sebagai alat indra peraba, sehingga kita mampu merasakan panas, dingin, dan nyeri.
4.   Sebagai pelindung tubuh dari kerusakan yang diakibatkan oleh hal - hal yang bersifat fisik, bahan kimia, atau bakteri.
      5.   Sebagai tempat penyimpanan kelebihan lemak.
      6.   Sebagai tempat pembuatan vitamin D

Beberapa gangguan atau penyakit pada kulit
·         Ringworm (panu) adalah infeksi jamur sehingga pada kulit terbentuk bekas lingkaran. Jamur penyebab ringworm juga dapat menginfeksi kuku dan kepala.
·         Eksim adalah peradangan kulit yang disebabkan alergi terhadap beberapa jenis makanan, obat-obatan atau bahan kimia. Penyakit ini dapat disertaii eritema/ kemrah-merhan, dan bintul-bintul sehingga menimbulkan gatal.
·         Biduran adalah kulit gatal timbul bengkak-bengkak dengan bentuk yang tidak teratur. Karena alergi terhadap udara dingin bahan kimia, makanan atau  obat-obatan.

·         Jerawat penyebab antara lain factor keturunan, makanan, infeksi, alergi dan factor kejiwaan.

0 comments:

Post a Comment